Review Drama Series The Good Place [NETFLIX]: Komedi satir yang anehnya malah bikin nangis

Refleksi western dari "jika surga dan neraka tak pernah ada"

 

©NBC

Awalnya tertarik menonton karena ada Ted Danson yang memerankan tokoh favorit saya di CSI, dipertemukan dengan Kristen Bell yang selalu bagus banget membawakan karakter nyebelin khas Amerika. Berharap akan selalu tertawa menonton setiap episodenya, saya malah nangis tersedu-sedu di beberapa episodenya, karena banyak merefleksikan kehilangan, luka, dan masa-masa sulit selama saya hidup beberapa dekade ke belakang, sambil meresapi krisis eksistensial yang saya rasakan beberapa tahun terakhir.

Drama ini mengisahkan tentang empat orang, Eleanor - Chidi - Tahani - Jason, yang meninggal muda dan terdampar di "surga" berlabel "The Good Place", yang dipimpin seorang arsitek bernama "Michael" dan asisten pintar bernama "Janet". Empat orang ini hidup berdampingan, saling jatuh cinta, saling membenci, dan hal-hal lainnya yang terasa dekat dengan kehidupan kita. Mereka membawa luka dan citanya masing-masing, dan masuk dalam pusara permasalahan dunia "afterlife". Dimulai dari Eleanor yang mempertanyakan bahwa seharusnya ia masuk ke "Bad Place" karena ia merasa semasa hidup adalah orang yang buruk, ia memutuskan belajar tentang moral dan etika hidup dari Chidi, yang semasa hidupnya adalah profesor di bidang tersebut. Lewat diskursus mereka berdua - dan juga tokoh lainnya, drama ini juga membahas banyak aliran filsafat dan membuatnya terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari. Membuat filsafat bukan lagi sekedar teori-teori dan pemikiran orang lampau dalam buku tebal, namun pada dasarnya adalah hal fundamental yang dapat membantu kita membuat keputusan sehari-hari. 

Tidak banyak yang bisa saya review karena drama ini terlalu cerdas, jadi kalau saya tulis lagi sedikit, bisa jadi spoiler. Tapi lewat drama ini kita akan merasakan banyak emosi karena kita dibuat tertawa namun berpikir tentang banyak hal di kehidupan kita. Bertanya apakah motivasi kita berbuat baik itu "corrupt" atau kita berbuat baik hanya sekedar mengejar "surga" atau konsekuensi setelah mati, bukan hanya karena "ingin berbuat baik"? Bagus untuk tontonan malam sebelum tidur, namun saran ini hanya berlaku untuk kamu yang sudah bisa mengendalikan overthinking. Satu hal terakhir yang menurut saya menarik dibahas adalah tokoh Jason, si trickster konyol yang sungguh darinya saya paling banyak belajar tentang kehidupan.


Rating: 
★★★★★


Tonton Trailer:



Oh yes!

  • Tema yang super fresh dan berani! Dialog-dialog cerdas dan plot twist yang mantap
  • Aktor-aktornya bagus banget, dan setiap karakternya dibangun dengan baik
  • Super nggak ketebak

Downside

  • Jokes-jokesnya sangat typical Amerika
  • Season awal pasti kesel sama karakter-karakternya
  • Awal Season 4 cukup membosankan

The Good Place [2016-2020]

  • Rating: 13+
  • General genre: Dystopian, Comedy
  • Mood: Bisa bikin super bad mood atau super good mood
  • Jumlah episode: 53 (S1-S4)
  • Rata-rata waktu tonton per episode: 25 menit
  • Cocok untuk: weekdays malam sebelum tidur
  • Stunning casts: Ted Danson (Michael), Maya Rudolph (Judge Gen), D'Arcy Carden (Janet), Kristen Bell (Eleanor Shellstrop), William Jackson Harper (Chidi Anagonye), Jameela Jamil (Tahani Al-Jamil), Manny Jacinto (Jason Mendoza), Tiya Sircar (Vicky), Adam Scott (Trevor), Maribeth Monroe (Mindy St. Claire)
  • Available di: Netflix

Trivia: Kreator drama ini juga menulis salah satu episode terbaik Black Mirror, "Nosedive".


Write a comment